Bermasalah dengan Peak, Messi harus bermain bebas

Jakarta, CNN Indonesia –

Lionel Messi Lebih sulit untuk memperbarui kontrak Barcelona Setelah Anda setuju Gerard PK. Kontrak sang Mesias akan selesai pada akhir musim ini.

Pada poin ini, julukan Messi untuk La Liga kemungkinan besar akan meninggalkan kubu pada akhir musim. Pasalnya, Messi saat ini tidak merasa menjadi salah satu pemain utama di skuat Barcelona.

Jika dia tidak memperpanjang kontraknya dengan Barcelona, ​​Messi bisa pergi dengan status bebas transfer pada akhir musim.


Gerard Pique, salah satu pemain tertua dan paling dihormati Barcelona, ​​telah kehilangan hubungannya dengan Lionel Messi. Gol Journal. Minimnya dukungan salah satu pemain kunci akan membuat Messi bertahan di klub.

Messi telah dikaitkan dengan kepindahan dari klub sejak akhir musim lalu, dengan klub Catalan itu terdegradasi. Ada juga rumor yang menyebutkan presiden klub Joseph Bartomeu belum menepati janjinya kepada striker berusia 33 tahun itu.

Keputusan Messi pindah ke klub lain dengan status bebas transfer dimanfaatkan bintang Argentina itu sebelum dimulainya musim 2020/2021. Saat itu, Manchester City menjadi tujuan Messi.

[Gambas:Video CNN]

Namun, Barcelona tidak mengizinkannya. Dewan Barcelona telah menyerukan pencabutan artikel tersebut karena epidemi kolera. Jika Messi bersikeras meninggalkan Camp, Barcelona akan membawanya ke pengadilan.

Tak mau terseret masalah hukum, Messi terpaksa bertahan di Barcelona. Itu saja, di tengah krisis transfer, Messi merasa belum mendapat dukungan dari PK.

Spanduk Live Stream MotoGP 2020

Pique adalah pemain dengan peringkat yang sama dengan Messi, yang telah memenangkan berbagai gelar dan kemenangan bersama Barcelona sejak masa Pep Guardiola.

Messi menjauh dari Pick untuk waktu yang lama dan tidak pernah berbicara dengan Joseph Bartomeu lagi.

Tanpa dukungan dari orang-orang penting tersebut, Messi memprediksi akan dengan mudah meninggalkan Barcelona di akhir musim. Dia juga pergi ke klub lain secara gratis.

(sry / ptr)

Written By
More from Naji Farid
Olympia 2021: Isabell Werth mengkritik pentathlon modern setelah skandal Annika Schleu dan Saint Boy
Saat menentukan pentathlon di Tokyo, Annika Schleu dari Berlin memulai sebagai pemimpin...
Read More
Leave a comment

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *