Saat Kabib kalah dalam pertarungan dan menangis

Jakarta, CNN Indonesia –

Kabib Nurmagomedov Tak terkalahkan dalam seni bela diri campuran UFC, Tapi dia tidak pernah kalah di medan perang dan menangis.

Kekalahan Kabib datang ketika dia berusia 17 tahun dan bertanding di Sambo Amatir melawan Ibrahim Magomedov.

Kabib, tiga tahun lebih muda dari lawannya, mencoba tampil garang dengan memukul dan menendang. Pertandingan selesai dan pemenangnya harus ditentukan oleh juri.


Saat Magomedov dinyatakan sebagai pemenang, Kabib langsung memejamkan mata dan membungkuk. Kabib terlihat menangisi kekalahannya.

NEW YORK, AP - 07 April: Kabib Nurmagomodov memenangkan UFC 223 UFC 223 UFC 223 di New York City pada 7 April 2018 (jangan sampai terlewatkan).  Ed Mulholland / Getty Images / AFKabib tidak terkalahkan di UFC. (FBC / Ed Mulholand)

Ketika Magomedov meninggalkan panggung, dia mencoba memeluk Kabib.

Kabib menjadi juara dunia 2009 di kapalnya sendiri [kelas under 74kg] Dan Juara Dunia 2010 [under 82kg].

Setelah momen itu, Kabib fokus pada seni bela diri campuran setelah bergabung dengan UFC pada 2011 dan melakukan debutnya bersama Kamaal Shalorus.

Spanduk Live Stream MotoGP 2020

Setelah pertandingan pertama ini, Kabib sepertinya tidak tahu apa-apa tentang kekalahan. Dia berjuang keras di UFC dan memenangkan 28 pertandingan tanpa kemenangan.

Laga Kabib selanjutnya adalah UFC 254, dengan Justin Geteje pada WIB, Minggu (25/10). Kontroversi ini merupakan kontroversi ringan di UFC.

[Gambas:Video CNN]

(RTP / RTP)

READ  Handball Bundesliga: Löwen mengalahkan Flensburg, Kiel dan Magdeburg mengikutinya
Written By
More from Naji Farid
Piala Dunia FIFA 2022: Inilah sebabnya Argentina v Arab Saudi TIDAK ada di TV Olahraga Gratis
hari ketiga Piala Dunia FIFA di Qatar! setelah dengan Inggris dan Belanda,...
Read More
Leave a comment

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *